Tingkatkan Iman dan Ketaqwaan, Disdikbud Prabumulih Adakan Rohis Majelis Jum’at
PRABUMULIH, DISDIKBUD — Sebagai wadah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih mengadakan program Rohani Islam Majelis Jumat, (26/1/2024).
Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pedro Santoso. AB, S.Pd., M.Si, menyampaikan ucapan terimakasih atas keikhlasan para jemaah yang menyempatkan diri menghadiri kegiatan tersebut.
Dikatakannya, tujuan diadakan kegiatan Rohis Majelis Jumat tak lain untuk meningkatkan tali silaturahmi dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepala Allah SWT.
Menurutnya, pengaruh iman dan tagwa dalam kehidupan manusia sangatlah besar. Iman dan ketaqwaan dapat melahirkan manusia yang bertanggung jawab.
“Semoga rohis ini menambah semangat kita dalam realisasi pelaksanaan tugas dibidang masing masing, agar benar benar kita laksanakan dengan penuh tanggungjawab dunia dan akhirat,” katanya.
Menurut Sekdin, kegiatan ini akan fokus dirutinkan pada Jumat bulan Ramadhan. Para petugasnya pun, akan di rolling secara bergiliran dari masing masing bagian.
“Pada minggu ke 4 akan dilaksanakan Rohis lagi, tapi bila ada kegiatan yang bersifat resmi dari pemerintahan, daerah atau khusus acara nasional, maka kegiatan kita dapat menyesuaikan,” sampainya.
Usai sambutan, kegiatan diisi dengan Majelis ilmu “Memaknai Diri Dalam Islam, Hakikat Ruh dan Sholat” oleh ustadz Mohd. Aidi, S.Pd.I
Dalam tausyiahnya, Ustdaz Aidi mengajak seluruh jemaah untuk meningkatkan keimanan dengan memperbanyak sholat. “Jangan takut dengan dunia, sebab Allah berjanji, perbaikilah sholatmu maka Allah akan memperbaiki hidupmu,”
Sholat itu perintah Allah, Nur Allah ada pada Nabi Muhammad SAW, Nur Nabi Muhammad SAW ada pada setiap insan muslim. Itulah mengapa kita menjadi Umat nabi Muhammad SAW.
Dari itu, kita harus memaknai siapa diri kita sebenarnya. Hakikatnya tubuh kita ini hanya pakaian yang bisa mati dan rusak. Hanya ruh yang akan tetap hidup, ruh kita dari Allah SWT, maka tidak akan rusak apalagi mati.
“Kullu nafsin dzaiqotul maut” setiap yang bernyawa pasti akan merasakan kematian. Yang merasa mati adalah ruh, dan ruh wajib kembali kepada Allah. Sabagaimana ia suci saat diciptakan, maka akan suci saat kembali kepada Allah.
Memaknai hakikat hidup dan siapa diri kita sebenarnya, maka kita wajib bersyukur dengan memperbanyak amal saleh terutama sholat.
Semoga dgn diadakannya keg rohis pd lingkup disdik akan dpt semakin meningkatkan iman dan takwa qta dan semakin mempererat tali silahturahmi diantara pegawai disdik khususnya dan dgn pegawai, masyarakat luar pada umumnya